
Bondowoso, Obor Rakyat – Untuk menjaga sistem keamanan data negara, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso melalui dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) secara resmi melaunching BondowosoKab – CSIRT (Computer Security Incident Response Team (CSIRT).
Peluncuran CSIRT dilaksanakan oleh Bupati Bondowoso, Salwa Arifin di Pendopo Kabupaten, Rabu (2/8/2023).
Turut hadir dalam acara tersebut, perwakilan Badan Siber dan Sandi Negara Republik Indonesia (BSSN RI), dinas Kominfo) Provinsi Jawa Timur, dan sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemkab Bondowoso.
Kepala dinas Kominfo Pemkab Bondowoso, Ghozal Rawan, dalam laporannya, memaparkan, pembentukan CSIRT ini merupakan upaya Pemkab untuk memaksimalkan penjaringan Ciber di Kabupaten Bondowoso.
“Dengan terbentuknya Ciber ini bisa lebih efektif memberikan keamanan,” ujar Ghozal.
Saat ini, dengan canggihnya teknologi banyak kalangan masyarakat yang memanfaatkan dari segala aspek termasuk ancaman dan hujatan dilantunkan melalui media sosial (Medsos).
“Maka dari itu kita bentuk tim dengan sebutan CSIRT untuk menjaga alur transmisi yang kita gunakan,” katanya.
Di tempat yang sama, kepala dinas Kominfo Pemprov Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, menjelaskan, bahwa pihaknya bersama dinas Kominfo Pemkab Bondowoso berkolaborasi untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
“Alhamdulillah, saat ini BondowosoKa – CSIRT telah di launching. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan keamanan Ciber di Kabupaten Bondowoso lebih maksimal,” sebutnya.
Sementara itu, Bupati Bondowoso dalam sambutannya, menerangkan, bahwa dengan di launchingnya BondowosoKab – CSIRT bisa memberikan dukungan terhadap peran pemerintah dalam setiap segala aspek kegiatan, utamanya yang meliputi teknologi.
“Ini bisa membawa dampak positif bagi pelayanan terhadap masyarakat luas,” pungkasnya.(Mif)