
Bondowoso, Obor Rakyat – Bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2024, Ali Samsidi Kepala Desa (Kades) Jebung Kidul, Kecamatan Tlogosari, Kabupaten Bondowoso, Provinsi Jawa Timur, memberikan Inovasi dengan meluncurkan sebuah program ‘Kampung Oksigen’, Senin (10/6/2024).
Program Kampung Oksigen ini berupa penanaman Bibit Terong yang sudah berjalan sejak bulan Maret lalu, sehingga mampu merubah kemandirian warga desa setempat.
“Ada tiga aspek dalam kehidupan sehari-hari yang harus berjalan, pertama ekonomi, kedua pendidikan, dan yang ke tiga kesehatan,” tutur Samsidi sapaan lekatnya.
Pemerintah Desa (Pemdes), hadir di tengah-tengah masyarakat untuk mendorong ketiga aspek tersebut, selalu berjalan sebagaimana mestinya.
Baca juga: Pemkab Bondowoso Gelar Wawasan Kebangsaan Bersama Perangkat Desa
“Melalui Dana Desa tahun 2024 ini, kami menganggarkan Rp. 125 juta untuk 600 Kepala Keluarga dalam satu Dusun,” katanya.
Demi lancarnya kelangsungan penanaman Bibit Terong, kami juga menyiapkan anggaran Rp 19
juta untuk pengadaan pupuk.
“Yang Rp125 juta untuk anggaran pengadaan Polyback dan Bibit Terong, Rp 19 juta untuk pupuknya,” imbuh pria yang disebut-sebut orang nomor satu di Desa Jebung Kidul.
Di tempat yang sama, pak Udin warga setempat dengan penuh semangat mengucapkan syukur Alhamdulillah. Sebab Kadesnya mempunyai program seperti itu.
Jujur, saya tidak punya sehengkang sawah, dan awalnya saya nguli dengan bayaran Rp 40 ribu perhari. Setelah diberi Bibit Terong oleh pak Samsidi, Alhamdulillah dapat pemasukan tambahan.
“InsyaAllah saya yakin sekali, program ini bermanfaat bagi keluarga,” tandasnya.
Untuk diketahui, program Kampung Oksigen tersebut, berdampak positif yang dirasakan warga Dusun di Desa Jebung Kidul ini sangatlah besar sekali
Di samping mampu merubah permukiman yang kumuh (tidak terawat), kini menjadi Dusun yang indah dan Asri, dan juga membantu menambah penghasilan warga setiap minggunya. (syd/mif)
Baca juga: Sepakat, Pj Bupati dan Ketua DPRD Bondowoso Perjuangkan Kenaikan Tunjangan Perangkat Desa