Ocolan Dhereh, Sebagai Icon Pencanangan Desa Klabang Sebagai Desa Budaya 2024

Bondowoso, Obor Rakyat - Dengan mengusung budaya "Ocolan Dhereh" atau pelepasan burung merpati, Desa Klabang, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso, mencanangkan sebagai Desa Budaya 2024.
Pj Bupati Bambang Soekwanto, Pj Sekda, Haeriah Yuliati, beserta kelapa OPD di lingkungan Pemkab Bondowoso saat melakukan pelepasan burung merpati.

Bondowoso, Obor Rakyat – Dengan mengusung budaya “Ocolan Dhereh” atau pelepasan burung merpati, Desa Klabang, Kecamatan Tegalampel, Kabupaten Bondowoso, mencanangkan sebagai Desa Budaya 2024.

Pencanangan ini, diresmikan langsung oleh Pejabat (Pj) Bupati Bondowoso, Bambang Soekwanto yang difasilitasi oleh Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora), Minggu, (30/6/2024).

Kepala Disparbudpora Bondowoso, Mulyadi, menyebutkan, pencanangan Desa Budaya ini minimal satu desa setiap tahun.

Di tahun 2024 ini ada tujuh nominasi untuk diajukan sebagai Desa Budaya.

Baca juga: Terbaik! Dinsos P3AKB Bondowoso Dianugerahi Penghargaan Dharma Karya Kencana 

“Dari tujuh nominasi itu, lanjut Mulyadi, setelah kami tinjau, Alhamdulillah ternyata desa Klabang ini yang paling layak dikukuhkan,” tuturnya.

Menurutnya, kriteria untuk menjadi Desa Budaya, pertama harus mempunyai budaya yang memang dilaksanakan secara turun menurun artinya bisa dilestarikan di desa itu.

Dan khusus untuk desa Klabang sendiri, ada satu budaya yaitu ‘Ocolan Dhereh’ yang diikuti oleh tari-tarian dan juga musik kentongan.

Baca Juga :  Libur Lebaran, Kapolresta Banyuwangi Sebar Personel di Lokasi Wisata

“Untuk pelepasan merpati di Desa Klabang ini, ada komunitas perkumpulan semacam arisan yang dilaksanakan dua minggu sekali,” kata Mul sapaan lekatnya.

Selain itu, lanjutnya, untuk budayanya yang disakralkan, dilaksanakan satu tahun sekali yaitu, pada waktu Selamatan Desa.

“Kami juga motivasi kepada desa yang lain untuk bisa melestarikan budaya Peninggalan nenek moyang kita, karena itu nantinya juga bisa dikenal oleh para penerus bangsa kita khususnya anak-anak,” harapnya.

Seraya menambahkan, seperti di Klabang ini nanti sebisa mungkin akan kita perkenalkan dan promosikan, bahwa di sini ada budaya yang Lestari yaitu namanya budaya ‘Ocolan Dhereh’.

Budaya di Klabang ini, juga merupakan bagian dari Ijen Geopark di salah satu di dalamnya ada budaya yang sudah berjalan di desa ini.

Baca Juga :  Hari 'Cantik' Kembali Digelar, Bupati Dan ASN Di Banyuwangi Melalui Gerakan Belanja Borong Peralatan Sekolah

“Nanti akan filakukan pembinaan lebih lanjut, akan kami naikkan statusnya untuk bisa menjadi sebuah wisata. Apalagi di Desa Klabang ada beberapa view pemandangan gunung yang sangat menarik, yaitu gunung Purnama dan gunung Putri yang berada di kanan kiri desa ini,” pungkasnya. (tif)

Baca juga: Sebanyak 107 PTT SMP, Ngadu ke DPRD Kabupaten Bondowoso Minta Nasibnya Diperhatikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *