
Bondowoso, Obor Rakyat – Dinas Bina Marga Sumber Daya dan Bina Konstruksi (BSBK) Kabupaten Bondowoso rekonstruksi jalan Wonosari – Patemon, Kecamatan Wonosari dengan penanganan long segmen.
Diketahui, proyek ini dianggarkan Rp. 6.7 miliar sumber dananya dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Bidang Jalan atau Penugasan Jalan, tahun anggaran 2024.
CV. Madiun, penyedia jasa yang ditunjuk untuk melaksanakan proyek ini dengan sistem e-catalog dan diharapkan dapat menyelesaikan pekerjaan dalam waktu 90 hari kalender.
Proyek rekonstruksi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kenyamanan pengguna jalan.
Jalan Wonosari – Patemon itu, saat ini sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan signifikan akibat usia dan penggunaan yang intensif sehingga membutuhkan perbaikan dengan menyeluruh.
Dengan adanya proyek tersebut, mobilitas dan masyarakat yang menggunakan fasilitas ini akan semakin optimal.
Plt kepala BSBK Bondowoso, Ansori menyampaikan, bahwa proyek itu merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan infrastruktur di wilayah Kabupaten Bondowoso, Provinsi Jawa Timur.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada Masyarakat. Perbaikan jalan Wonosari – Patemon itu juga akan mendukung pembangunan sosial dan ekonomi di daerah,” ujar Ansori, Jumat (23/8/2024).
Sugeng selaku pimpinan CV. Madiun, berdomisili Bondowoso yang disebut-sebut sebagai kontraktor yang bertanggung jawab atas proyek ini mengucapkan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya.
“Tim kami akan bekerja maksimal untuk memastikan proyek ini selesai tepat waktu dan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan,” tutur Sugeng.
Proyek ini, lanjut dia, melibatkan berbagai tahap pekerjaan termasuk pembongkaran aspal lama, perbaikan struktur jalan, betonisasi penguat bibir jalan dan pengaspalan ulang dengan bahan berkualitas tinggi.
Dengan volume 4200 kilometer X 4,5 meter badan jalan ini menggunakan dua jenis campuran aspal yaitu, Aspal Concrete Wear Course (AC-WC) dan Aspal Concrete Base Course (AC-BC).
“Kedua jenis campuran ini memiliki perbedaan yang signifikan dalam penggunaan, karakteristik, dan tujuan aplikasinya.,” imbuhnya.
Sementara itu, warga wilayah Jalan Wonosari – Patemon sangat mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso hal ini Dinas BSBK.
“Jalan ini nantinya memperlancar akses transportasi dan mobilitas warga. Meningkatkan keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan, mendukung kegiatan ekonomi desa serta meningkatkan nilai aset desa,” ringkasannya. (tif)
Baca juga: 45 Anggota DPRD Kabupaten Situbondo Periode 2024-2029, Resmi Dilantik