Bondowoso, Obor Rakyat – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bondowoso, Haeriah Yuliati akan melakukan pengecekan kondisi bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri1 Jurang Sapi, Kecamatan Tapen yang dikabarkan atapnya telah ambrol.
“Ya belum tau (kondisinya) makanya ini mau dicek dan saya sudah minta untuk dicek,” kata Haeriah, Selasa (10/12/2024).
Ia mengatakan, bahwa dirinya juga meminta Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso untuk segera menindak lanjuti rusaknya bangunan SDN 1 Jurang Sapi tersebut.
“Intinya kondisi bangunan itu seperti apa, baru mau kita cek, dan saya meminta agar SDN1 Jurang Sapi itu segera ditangani,” katanya sambil mengimbuhkan, jika parah, akan dianggarkan di APBD awal tahun 2025.
Baca juga: Bangunan SDN 1 Jurang Sapi Bondowoso, Bertahun-tahun Rusak
Pemberitaan sebelumnya, bangunan SDN 1 Jurang Sapi, Kecamatan Tapen, Kabupaten Bondowoso rusak parah. Kerusakan ini sudah berlangsung bertahun-tahun dan belum kunjung diperbaiki.
Pantauan oborrakyat.co.id lokasi, ada empat ruang kelas I hingga kelas IV yang tidak digunakan.
Empat ruang kelas dalam keadaan tertutup. Reruntuhan pun masih tampak di ruang kelas dan belum dibersihkan. Suasana terasa bangunan yang kumuh dan seolah tidak bertuan.
Siswa menggunakan sekolah yang juga tidak layak yang dulunya merupakan SDN 2 Jurang Sapi lokasinya bersebelahan.
Ada tiga ruang kelas yang masih layak. Satu ruang digunakan menjadi ruang guru. Lalu dua ruang digunakan kelas.
Terkait hal ini, sayangnya pihak sekolah, baik kelala sekolah (Kepsek), maupun guru di SDN 1 Jurang Sapi belum bisa memberikan konfirmasi lebih lanjut.
Berdasarkan keterangan dari Her salah satu wali murid menyebutkan, ruang kelas mulai rusak tahun 2015 lalu.
“Awalnya baru satu ruang kelas namun kemudian bertambah menjadi tiga ruang yang atapnya ambrol,” tuturnya.
Katanya, lanjut Her, pihak sekolah telah mengajukan perbaikan, namun hingga sekarang tidak kunjung diperbaiki.
“Belum ada tindak lanjutnya dari Pemkab, buktinya gedung sekolah itu sampai saat tetap memprihatinkan,” pungkas Her. (tim)
Baca juga: Tanggap Bencana, Perhutani KPH Bondowoso Melalui Asper KBKPH Sukosari Pasang Plang Himbauan