Bondowoso, Obor Rakyat – Desa Leprak, Kecamatan Klabang, Kabupaten Bondowoso dilanda banjir bandang hebat pada Selasa (4/2/2025) lalu.
Akibat tingginya curah hujan yang memicu bencana ini, menyebabkan kerusakan parah pada lahan pertanian dan infrastruktur.
Pejabat (Pj) Kepala Desa Leprak, Haryanto menjelaskan, banjir bandang yang terjadi tidak merusak permukiman warga dan menelan korban jiwa, tetapi merusak puluhan hektar lahan pertanian serta menghancurkan saluran irigasi.
“Puluhan hektar sawah rusak. Ada tanamannya hanyut terbawa arus, ada juga yang busuk karena terlalu lama terendam,” ungkapnya, Jumat (7/2/2025).
Baca juga: Usai Jalani Asesmen, Plt Kades Sumberanyar Situbondo yang Terlibat “Kasus Narkoba” Dibebaskan
Banjir ini, lanjut Haryanto, boleh jadi bak pukulan berat bagi para petani. Tanaman yang menjadi sumber penghidupan utama warga kini rusak parah.
“Jagung, padi, dan sawah adalah andalan warga untuk bertahan hidup. Dengan rusaknya tanaman ini, kami berharap pemerintah dapat segera memberikan bantuan,” katanya.
Kerusakan ini sudah kami data dan akan segera disampaikan kepada instansi terkait, untuk mendapatkan penanganan.
“Data kerusakan dan dampaknya telah kami kantongi. Dalam waktu secepatnya akan diteruskan ke instansi terkait di tingkat Kabupaten guna diambil langkah penanganan semestinya,” pungkas Haryanto. (*/red)