
Situbondo, Obor Rakyat – Kedatangan bupati dan wakil bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo – Ulfiyah dari Retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, disambut ratusan pelaku UMKM dan ribuan pendukungnya, Sabtu (1/3/2025).
Penyambutan kedatangan bupati dan wakil bupati ini mengambil tema “Nyare Malem bareng Mas Rio dan Mbak Ulfi – Salamettan Situbondo Naik Kelas”.
Sebelum, sampainya di Alun-Alun Situbondo, Rio dan Ulfi disambut di gedung Eks Kawedanan Besuki dengan dilaksanakan ramah tamah dan doa bersama.
Sedangkan, di Alun-alun Situbondo, diselenggarakan pentas kesenian, sambutan bupati dan wakil bupati, doa bersama, pembagian 10.000 takjil dan buka puasa bersama.
Baca juga: Bersama BGN dengan YKB, Polri Uji Coba Kegiatan Masak serta Distribusi MBG di SPPG Jaksel dan Jaktim
“Salamettan Situbondo Naik Kelas ini dilaksanakan sebagai bentuk penyambutan masyarakat dan pelaku UMKM kepada saya dan Mbak Ulfi,” ujar Mas Rio sapaan lekatnya.
Ia pun mengatakan, diawal pemerintahannya akan menekankan pada peningkatan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan.
Sebab, bidang kesehatan dan pendidikan merupakan salah satu layanan dasar kepada masyarakat.
“Saya bersama Mbak Ulfi akan memperbaiki kualitas pelayanan kesehatan dan pendidikan. Karena ini menyangkut pelayanan dasar kepada masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut, Mas Rio menyampaikan, tagline Situbondo Naik Kelas ada di bidang kesehatan.
Menurutnya, Situbondo tidak harus begini-begini saja. Ketika masuk rumah sakit, masih di diperogiki karyawan yang ketus, itu nama belum naik kelas.
“Kalau sudah naik kelas, maka ketika ada pasien datang ke rumah sakit langsung disambut dengan ramah,” tegas orang nomor satu di Situbondo ini.
Tak hanya itu yang disampaikan Mas Rio, ia juga mengaku tidak mempunyai program 100 hari kerja. Karena, program-program kerja yang ada di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saat ini merupakan produk pemerintahan sebelumnya.
“Karena saya tidak punya kabinet, maka program 100 hari kerja akan mengalir. Saya juga tidak bisa menentukan team work karena aturannya baru. Setelah enam bulan saya baru bisa merestrukturisasi kabinet saya,” ungkapnya.
Sedangkan, program yang saat ini berjalan, merupakan program-program pemerintah sebelumnya. Jadi belum ada program pemerintahan baru yang dimasukkan.
“Program baru bisa maksimal berjalan ketika ada perubuhan anggaran keuangan atau PAK. Tapi, gimana diawal pemerintahan kami berdua akan memperbaiki pelayanan kesehatan dan pendidikan,” imbuhnya.
Sementara itu, wakil bupati (Wabup) Situbondo, mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung pemerintahannya.
“Dengan dukungan seluruh pihak, maka tagline Situbondo Naik Kelas bisa cepat terwujud. Mari kita wujudkan apa yang menjadi ikhtiar kita semuanya,” ujar Wabup Ulfi.
Selain itu, ia menegaskan, bahwa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) sudah berlalu, maka seluruh komponen masyarakat Situbondo harus maju bersama-sama membangun Situbondo Naik Kelas.
“Mari kita bangkit bersama demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (ek)