Diduga Gagal Curi Helm, Dua Pria di Kroyok Massa di Jalan Darmo Indah

Surabaya, Obor Rakyat - Diduga melakukan aksi pencurian Helm lalu gagal kepergok, dua pria asal Surabaya di hakimi massa, peristiwa itu terjadi di Jalan Darmo Indah Barat, Selasa (15/4/2025), sekitar pukul 11:00 WIB.
Dua terduga saat saat diamankan warga.

Surabaya, Obor Rakyat – Diduga melakukan aksi pencurian Helm lalu gagal kepergok, dua pria asal Surabaya di hakimi massa, peristiwa itu terjadi di Jalan Darmo Indah Barat, Selasa (15/4/2025), sekitar pukul 11:00 WIB.

Diketahui dari identitas yang dibawa kedua terduga berinisial OAP (37) warga Dukuh Kupang, Surabaya dan RA (32) warga Simo Mulyo Baru, Sukomanunggal, Surabaya.

Keduanya diduga melakukan tindak pidana pencurian sebuah Helm, di lapak usaha Laundry di Jalan Darmo Indah Surabaya, saat membawa kabur hasil curian tersebut, ia kepergok salah satu karyawan ditempat itu.

“Awalnya tanya terkait harga jasa cucian laundry pak. Terus tiba-tiba nyaut Helm, lari pak, ya saya teriak,” ujar narasumber yang disebut-sebut sebagai korban itu.

Baca juga: Penyidik KPK Dikabarkan Geledah Rumah La Nyalla Mattalitti di Surabaya

Menurutnya, dua orang terduga yang datang berboncengan, tiba tiba berdalih bertanya untuk harga perkilo, merasa tidak menaruh curiga, sumber pun melayani sebagaimana mestinya.

Baca Juga :  Operasi Mantap Brata Semeru Digelar, Polres Situbondo Siap Kawal Pemilu 2024

“Boncengan, satunya turun, tanya gini pak, berapa mbak perkilonya, cuci kering, saya jawab 12 ribu. Lalu tak tanyakan berapa beratnya. Lha ketemu harga 36 ribu jadinya Expres,” ungkap sumber yang menirukan logat terduga pelaku.

Merasa ada yang janggal, lantaran spontan Helm miliknya dibawa, lantas berteriak Maling-maling sembari menujuk arah kabur terduga kearah Selatan itu.

“Ya saya teriaki Maling, maling gitu pak, kaget, helm disaut dan kabur,” pungkasnya.

Sementara, sumber yang saat itu menggerumuni terduga mengatakan, laju motor terduga terhenti saat seseorang pengendara menabrak dari belakang. Alhasil kedua terduga terjatuh dari motor.

“Mlayu, terus di tubruk teko mburi maling e, Tibo. Waduh gak eruh seng nubruk sopo mas,” ungkap singkat.

Dari pantauan sementara, kedua terduga diikat tali rapia dibagian tangan serta kaki ya, pakaian serta helm pun masih melekat di pakainnya.

Baca Juga :  Desa Kendit Situbondo, Dilanda Banjir Bandang

Motor yang digunakan sebagai sarana dugaan kejahatan itu, diamankan oleh warga dan bernopol L 6278 HY berjenis underbone 4-Tak.

Sementara Wartawan menghubungi Kanitreskrim Polsek Tandes, Polrestabes Surabaya, sayangnya belum ada keterangan resmi yang disampaikan. (nul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *