Jhi Lilur : Keberpihakan dan Dukungan Pejabat Pemerintah Pada Rakyat yang Berusaha Akan Berdampak Positif

Owner Balad Grup, HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy (Fot Ist).

Situbondo, Obor Rakyat – Pendiri dan pemilik induk perusahaan Bandar Laut Dunia (Balad) Grup, HRM. Khalilur R Abdullah Sahlawiy yang akrab disapa Jhi Lilur menyebutkan, bahwa nelayan nusantara yang sedang merintis usaha perikanan Budidaya lobster di dalam negeri (Republik Indonesia), dan di luar negeri (Republik Sosialis Vietnam), diberi arahan oleh kementerian kelautan dan Perikanan Republik Indonesia kepada Direksi Perusahaan sesuai aturan yang berlaku: Kepmen KKP No. 7 Thn 2024;

  1. Menjalin Kemitraan dengan Pembudidaya Lobster dari Vietnam.
  2. Membentuk Joint Venture dengan Perusahaan Pembudidaya Lobster dari Vietnam.
  3. Mendapatkan Surat Rekomendasi dan Kuota dari MARD – Ministry Agriculture Rural and

Development Vietnam yg per 1 Maret 2025 berganti nama menjadi MAE – Ministry Agriculture Environment Vietnam.

Baca Juga :  Ditinggal Menunaikan Ibadah Haji, Rumdin Sekda Situbondo Dibobol Maling

Arahan dan petunjuk dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia (KKP RI), owner Balad Grup langsung melaksanakan petunjuk tersebut.

“Sebagai rakyat Indonesia, ketika berada di luar negeri memohon bantuan pada yang mulia dan berkuasa penuh Duta Besar Republik Indonesia untuk Vietnam Bapak Denny Abdi,” ujar Jhi Lilur, Rabu (4/6/2025).

Beliau (Denny Abdi), lanjut dia, dengan santun dan terbuka mengajari saya tentang hubungan Indonesia – Vietnam.

‘Beliau dengan Jiwa layaknya orang tua pada saya yang rakyat Indonesia menjabarkan tentang jalinan usaha perikanan termasuk Lobster antara Indonesia – Vietnam,” katanya.

Dalam prosesnya, saya merasa mendapatkan dukungan luar biasa dan perhatian luar biasa dari pejabat Indonesia yg berada di luar neger.

“Saya merasakan, di dukung seperti Abang sendiri. Duta Besar RI untuk Vietnam adalah pejabat RI yang membantu tim Baad Grup dengan sangat baik,” ungkap Jhi Lilur.

Saat menjalin kemitraan bersama para pengusaha Pembudidaya Lobster di Vietnam secara administratif dengan Kementerian MARD / MAE Birokrat, pejabatnya sangat ramah dan terbuka dan juga para pejabat di Dit. Jend PB KKP RI, juga sangat ramah dan bersahabat, berinteraksi lebih dekat.

Menurutnya, Ditjend. PB KKP RI membuat saya semakin cinta pada Republik Indonesia.

“Saya meyakini atas bimbingan, dukungan serta arahan dari Dit. Jend. PB KKP RI, bisa membawa Republik Indonesia menjadi kiblat baru dunia untuk usaha perikanan Budidaya,” pungkasnya. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *