
Probolinggo, Obor Rakyat – Jalan tol Probolinggo–Banyuwangi (Probowangi), yang merupakan bagian dari jaringan Tol Trans Jawa, mulai beroperasi secara bertahap. Namun, saat ini pengoperasian baru mencakup ruas barat yang berada di wilayah Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo.
Pengendara dari arah barat, seperti Surabaya atau Pasuruan, kini dapat menggunakan tol hingga exit Tol Gending. Sebaliknya, pengendara dari arah timur juga sudah dapat memulai perjalanannya melalui gerbang Tol Gending, Probolinggo.
Kehadiran jalan tol ini diharapkan bisa mempercepat konektivitas antarwilayah, khususnya menuju Banyuwangi. Meski begitu, ruas timur dari Gending menuju Besuki, Kabupaten Situbondo, masih belum dapat dilalui karena masih dalam proses pembangunan. Pemerintah menargetkan seluruh ruas Tol Probowangi rampung dan beroperasi penuh pada awal tahun 2026.
Berikut ini adalah tarif tol terbaru dari beberapa titik menuju Gerbang Tol Gending untuk berbagai golongan kendaraan:
1. Tol Tongas – Gending
– Golongan 1: Rp35.000
– Golongan 2 & 3: Rp52.500
– Golongan 4 & 5: Rp70.000
2. Tol Pasuruan – Gending
– Golongan 1: Rp70.500
– Golongan 2 & 3: Rp106.000
– Golongan 4 & 5: Rp141.000
3. Tol Rembang – Gending
– Golongan 1: Rp79.500
– Golongan 2 & 3: Rp119.500
– Golongan 4 & 5: Rp159.000
Ruas tol dari Gending ke Besuki, Situbondo, saat ini belum bisa digunakan karena masih dalam proses konstruksi. Pihak terkait menargetkan pembangunan rampung dalam waktu enam bulan ke depan, atau sekitar awal tahun 2026. Bila sudah tuntas, tol ini akan menjadi jalur strategis yang menghubungkan Probolinggo dengan Banyuwangi secara lebih cepat dan efisien.
Pembangunan jalan tol Probowangi merupakan bagian dari komitmen pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur dan mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah tapal kuda Jawa Timur. (*)