Banyuwangi, Obor Rakyat – Untuk menjaga ketertiban dan mencegah penyalahgunaan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM), Kepolisian Sektor (Polsek) Kalibaru, Polresta Banyuwangi mengimbau seluruh Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di wilayahnya agar tidak melayani pembelian BBM menggunakan jeriken atau wadah tidak standar.
Imbauan ini disampaikan langsung oleh Kapolsek Kalibaru, AKP Achmad Junaedi dalam kegiatan monitoring dan pengawasan distribusi BBM yang dilakukan secara rutin. Kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu (30/7/2025).
“Kami mengimbau agar pengelola SPBU membatasi pembelian BBM dan tidak melayani pengisian menggunakan jeriken,” tegas AKP Junaedi.
Ia menegaskan, pembelian BBM dengan jeriken hanya dapat dilayani dalam kondisi darurat dan harus sesuai dengan ketentuan resmi yang berlaku. Hal ini untuk menghindari potensi antrean panjang, praktik penimbunan, serta penyalahgunaan BBM oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Langkah ini untuk mencegah antrean panjang, penimbunan, dan penyalahgunaan distribusi BBM,” ungkapnya.
AKP Junaedi juga mengajak masyarakat Kalibaru untuk bersikap bijak dalam membeli BBM demi mendukung kelancaran dan ketertiban distribusi energi nasional.
“Kami berharap seluruh pihak bisa bekerja sama menjaga ketersediaan dan ketertiban distribusi BBM,” imbuhnya.
Polsek Kalibaru menegaskan bahwa imbauan ini merupakan bagian dari langkah preventif menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), sekaligus mendukung kebijakan energi nasional yang pro terhadap kepentingan masyarakat secara luas. (*)