Lapas Banyuwangi Gelar Pekan Olahraga Sambut HUT ke-80 RI, 12 Lomba Meriahkan Perayaan

Banyuwangi, Obor Rakyat – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi menggelar Pekan Olahraga yang diikuti oleh pegawai dan warga binaan. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Lapas (Kalapas) Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa, pada Rabu (6/8/2025) di Lapangan Tenis Blok Timur Lapas.
Lapas Kelas IIA Banyuwangi menggelar Pekan Olahraga yang diikuti oleh pegawai dan warga binaan.

Banyuwangi, Obor Rakyat – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi menggelar Pekan Olahraga yang diikuti oleh pegawai dan warga binaan. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Lapas (Kalapas) Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa, pada Rabu (6/8/2025) di Lapangan Tenis Blok Timur Lapas.

Pembukaan Pekan Olahraga ditandai dengan pelepasan balon ke udara sebagai simbol dimulainya serangkaian perlombaan yang akan berlangsung selama satu pekan penuh. Acara ini menjadi salah satu bentuk partisipasi aktif Lapas Banyuwangi dalam memeriahkan momen bersejarah kemerdekaan bangsa.

Dalam keterangannya, Kalapas Banyuwangi, I Wayan Nurasta Wibawa menjelaskan bahwa ada total 12 cabang perlombaan yang akan digelar, terbagi dalam dua kategori: khusus pegawai dan warga binaan.

Beberapa cabang lomba yang akan dipertandingkan di antaranya:

  • Lomba karaoke
  • Bola pakai terong
Baca Juga :  Bank Sampah Bhayangkari Resmi Diluncurkan, Dorong Gerakan Banyuwangi Hijau Berbasis Kolaborasi
  • Terompah panjang
  • Sepak bola pakai corong
  • Makan kerupuk
  • Kebersihan kamar hunian
  • Balap karung
  • Tarik tambang
  • Catur
  • Tenis meja
  • Memindah sarung
  • Memakai topi

“Berbagai lomba tradisional ini dikemas secara menarik dan unik, menciptakan suasana gembira dan penuh semangat,” ujar Kalapas.

Lebih dari sekadar hiburan, kegiatan ini memiliki misi pembinaan. Menurut Wayan, Pekan Olahraga ini merupakan upaya untuk mempererat tali persaudaraan antar warga binaan dan petugas, sekaligus meningkatkan kebugaran fisik dan mental.

“Kegiatan ini membuktikan bahwa di balik jeruji besi, masih ada semangat, potensi, dan harapan untuk menjadi pribadi yang lebih baik,” tambahnya.

Ia juga menekankan pentingnya menjunjung tinggi sportivitas dan nilai kebersamaan dalam setiap perlombaan.

“Mari kita rayakan kemerdekaan ini dengan semangat persatuan dan kompetisi yang sehat,” pungkas Wayan. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *