
Bekasi, Obor Rakyat – Dalam upaya meningkatkan kualitas jurnalisme di era regulasi digital, Ikatan Wartawan Online (IWO) Indonesia bersama mitra menghadirkan Pelatihan Jurnalistik bertajuk “Antara Pena dan Hukum (Profesional Jurnalisme di Tengah Regulasi Digital)” yang akan digelar pada Sabtu, 23 Agustus 2025 pukul 09.00 WIB melalui platform Zoom Meeting.
Kegiatan ini terbuka untuk umum dengan konsep free join bagi peserta online, serta doorprize menarik bagi yang beruntung. Peserta juga berkesempatan mendapatkan E-Sertifikat resmi sebagai bentuk pengakuan kompetensi.
Narasumber Berkelas
Pelatihan ini menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya, di antaranya:
- Shahnaz Aprilia, Jurnalis Moji TV sekaligus mantan reporter SCTV.
- Nr Icang Rahardian, S.H., M.H., S.Ak, Ketua Umum DPP IWO Indonesia.
- Agustian Effendi, S.H., Ketua KAI Kota Bekasi.
- Acara ini akan dipandu oleh Nio Stevan Dave Anugerah sebagai moderator.
Dua Skema Pelatihan
Panitia menyediakan dua pilihan skema pelatihan, yakni:
- Offline (berbayar Rp200 ribu) – Peserta mendapatkan kaos, konsumsi, serta E-Sertifikat.
- Online via Zoom (gratis) – Peserta hanya membayar Rp50 ribu apabila ingin memperoleh E-Sertifikat.
Cara Pendaftaran
Pendaftaran dapat dilakukan secara mudah melalui link berikut: Klik untuk Registrasi.
Informasi lebih lanjut bisa menghubungi kontak person: +62 821-2514-4493 (Denny).
Komitmen Ciptakan Jurnalis Profesional
Ketua Umum IWO Indonesia, Nr Icang Rahardian, menegaskan bahwa pelatihan ini diharapkan mampu mencetak jurnalis profesional yang tidak hanya piawai menulis berita, tetapi juga memahami batasan hukum di era digital.
“Jurnalis harus bekerja secara profesional dengan memegang teguh kode etik serta memahami regulasi hukum yang berlaku, terutama dalam ruang digital yang semakin kompleks,” ungkapnya, Selasa (19/8/2025).
Dengan adanya kegiatan ini, masyarakat, mahasiswa, hingga praktisi media diharapkan dapat memperluas wawasan, meningkatkan keterampilan menulis, sekaligus memperkuat pemahaman hukum dalam praktik jurnalistik.
Jangan lewatkan kesempatan berharga ini, ikuti pelatihan jurnalistik gratis dan jadilah bagian dari generasi jurnalis profesional Indonesia!. (*)