
Simalungun, Obor Rakyat – Kebakaran hebat melanda Pajak Baru Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, pada Senin (18/8/2025) sekitar pukul 15.10 WIB.
Sebanyak 140 kios pedagang ludes terbakar, namun berkat respon cepat Polsek Serbalawan Polres Simalungun, seluruh pedagang berhasil dievakuasi tanpa korban jiwa.
Kapolsek Serbalawan, IPTU Gunawan Sembiring, menjelaskan bahwa begitu menerima laporan dari masyarakat, pihaknya langsung menurunkan 15 personel ke lokasi.
“Kami bergerak cepat membantu evakuasi pedagang, mengamankan barang, serta berkoordinasi dengan pemadam kebakaran,” ujarnya, Selasa (19/8/2025).
Kronologi Kebakaran
Saksi mata, Ingan Hotmauli Purba (50), pedagang setempat, menuturkan api pertama kali muncul dari kios kain milik seorang pedagang.
“Asap terlihat dari kios Pak Tarigan, lalu api membesar. Angin kencang membuat kobaran api menyambar ke kios lain,” jelasnya.
Dalam hitungan menit, api membakar 8 kios dan merembet ke seluruh kompleks pasar. Polsek Serbalawan segera meminta bantuan pemadam kebakaran dari PT Bridgestone. Namun karena api semakin membesar, bantuan tambahan datang dari PT STTC, Pemadam Pemko Pematang Siantar, dan BPBD Kabupaten Simalungun.
Sebanyak 9 unit mobil pemadam diterjunkan. Setelah lebih dari tiga jam, api akhirnya berhasil dipadamkan pada pukul 18.30 WIB.
Akibat kebakaran ini, 140 kios terbakar habis—terdiri dari 100 kios bagian dalam pasar dan 40 kios los bagian depan. Kerugian material ditaksir mencapai miliaran rupiah, sementara jumlah pastinya masih dalam pendataan.
Tim penyidik Polsek Serbalawan juga mengamankan barang bukti berupa potongan broti yang terbakar. Dari hasil penyelidikan sementara, api diduga berasal dari sisa bakaran sampah di samping kios, dengan saluran listrik kios menjadi faktor pemicu cepatnya penyebaran api.
“Kami masih melakukan penyelidikan mendalam terkait motif dan penyebab kebakaran. Lima saksi sudah dimintai keterangan,” tegas Kapolsek Gunawan.
Dedikasi Polri untuk Masyarakat
Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, memimpin langsung jalannya penanganan di lapangan. Ia mengapresiasi kinerja 15 personel Polsek Serbalawan yang sigap membantu masyarakat.
“Ini adalah wujud nyata komitmen Polri Untuk Masyarakat. Kami pastikan penanganan dilakukan secara profesional dan humanis,” ucap Kapolres.
Tragedi ini menjadi pengingat pentingnya kesiapsiagaan menghadapi musibah kebakaran pasar tradisional. Berkat koordinasi cepat aparat kepolisian, pemadam kebakaran, dan masyarakat, ratusan pedagang dapat diselamatkan meski harus kehilangan tempat usaha mereka. (*)