
Bondowoso, Obor Rakyat – Bupati Bondowoso, KH Abdul Hamid Wahid, meresmikan operasional Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Mitra Mandiri di Desa Wonosuko, Kecamatan Tamanan, Sabtu (23/8/2025). Program ini dihadirkan sebagai bagian dari dukungan terhadap program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) sekaligus upaya menekan angka stunting di Bondowoso.
Acara launching dihadiri Wakil Bupati Bondowoso, As’ad Yahya Syafi’i, Sekda Fathur Rozi, jajaran Forkopimda, perwakilan Kemenag, Forkopimcam Tamanan, perangkat daerah, Pemerintah Desa Wonosuko, serta Ketua Mitra beserta tim pelaksana SPPG Mitra Mandiri.
Ketua Mitra, Aisyatul Fitriah, dalam laporannya menyampaikan bahwa SPPG ini akan memfasilitasi kebutuhan gizi 3.342 siswa dari 31 sekolah, mulai dari jenjang PAUD hingga SLTA.
“Program ini diharapkan menjadi solusi nyata dalam pemenuhan gizi harian anak-anak di kawasan tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Komandan Kodim 0822 Bondowoso, Letkol Arh Achmad Yani, S.E., M.Han., menambahkan bahwa program SPPG di Bondowoso sudah berjalan sejak Januari 2025. Launching kali ini merupakan SPPG ke-5 yang diresmikan di Kabupaten Bondowoso.
“Total ada 50 tenaga operasional yang terlibat, mulai dari kepala SPPG, akuntan, ahli gizi, hingga 47 tenaga pendukung lainnya,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Bupati Abdul Hamid Wahid, menegaskan bahwa SPPG menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas gizi anak-anak Bondowoso.
“Ini adalah upaya konkret untuk memperbaiki gizi anak-anak sekaligus menekan angka stunting. Program ini kita prioritaskan di wilayah yang paling membutuhkan dengan prinsip akuntabel, transparan, dan berkelanjutan,” tegas Bupati.
Ia juga berharap program tersebut bisa terus diperluas hingga menjangkau seluruh wilayah Bondowoso.
“Harapan kami, program ini menjangkau secara merata,” pungkasnya.
Sebagai penutup, kegiatan dilanjutkan dengan peninjauan langsung ke dapur produksi SPPG, peresmian armada distribusi makanan, serta kunjungan ke salah satu Sekolah Dasar (SD) sebagai bagian dari penguatan layanan gizi yang efektif dan tepat sasaran. (*)