Jember, Obor Rakyat — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gabungan Wartawan Indonesia (GWI) Kabupaten Jember melakukan audiensi resmi dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Jember pada Senin (13/10/2025).
Kunjungan ini menjadi langkah awal dalam upaya memperjuangkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi para wartawan di daerah.
Rombongan GWI Jember dipimpin langsung oleh Ketua DPC, Ahmadi, yang akrab disapa Pak Made, didampingi Sekretaris dan Humas DPC GWI Jember. Kehadiran mereka disambut langsung oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan Jember di kantor setempat.
Dalam audiensi tersebut, kedua belah pihak membahas peluang kerja sama dalam program perlindungan ketenagakerjaan untuk wartawan, baik dalam bentuk jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian, maupun jaminan hari tua dan pensiun.
“Kami ingin memastikan seluruh anggota GWI di Jember memiliki perlindungan yang layak. Profesi wartawan memiliki risiko tinggi, sehingga sudah saatnya bersinergi dengan BPJS Ketenagakerjaan sebagai langkah konkret menuju kesejahteraan,” ungkap Ahmadi.
Pihak BPJS Ketenagakerjaan Jember menyambut baik inisiatif tersebut dan menilai langkah GWI Jember sejalan dengan program pemerintah dalam memperluas cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan ke semua sektor, termasuk profesi jurnalis.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan cabang Jember, Dadang Komarudin menyatakan kesiapan lembaganya untuk membangun kerja sama yang konstruktif dan berkelanjutan dengan GWI sebagai mitra strategis dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja sektor informal.
Dalam kesempatan itu, Ahmadi juga menyampaikan apresiasi kepada jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP) GWI, khususnya kepada Sekretaris Jenderal Idrus Rosyid, atas dukungan dan bimbingan yang terus diberikan kepada seluruh DPC di daerah.
“Kami mohon doa dan dukungan dari DPP agar langkah ini menjadi pintu awal bagi lahirnya sistem perlindungan yang menyeluruh untuk wartawan GWI di Jember,” tutupnya.
Audiensi ini menandai komitmen GWI Jember tidak hanya sebagai organisasi profesi, tetapi juga sebagai wadah yang aktif memperjuangkan hak-hak sosial, keselamatan kerja, dan kesejahteraan anggotanya secara berkelanjutan. (*)
Penulis : Maria Agustina
Editor : Redaksi