Kapolres Simalungun Imbau Warga Rayakan Tahun Baru 2026 Tanpa Kembang Api

Simalungun, Obor Rakyat – Menjelang malam pergantian Tahun Baru 2026, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang mengimbau seluruh masyarakat agar merayakan tahun baru secara tertib, aman, dan bertanggung jawab.
Himbauan sambut Tahun Baru oleh Kapolres Simalungun, AKBP Marganda Aritonang, S H., S.I.K., M.M. (Fot Ist).

Utamakan Kegiatan Positif

Simalungun, Obor Rakyat – Menjelang malam pergantian Tahun Baru 2026, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang mengimbau seluruh masyarakat agar merayakan tahun baru secara tertib, aman, dan bertanggung jawab.

Masyarakat diminta tidak menyalakan kembang api maupun petasan serta mengisi malam pergantian tahun dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.

Imbauan tersebut disampaikan melalui Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba saat dikonfirmasi pada Senin (29/12/2025) sekitar pukul 16.50 WIB.

Ia menegaskan bahwa langkah ini merupakan bagian dari upaya Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) selama momentum perayaan tahun baru.

“Kapolres Simalungun mengimbau masyarakat untuk menyambut Tahun Baru 2026 dengan tertib, aman, dan penuh kesadaran. Kami mengajak warga agar tidak mengadakan pesta kembang api karena berpotensi menimbulkan gangguan keamanan dan keselamatan,” ujar AKP Verry Purba.

Baca Juga :  Satgas Gulbencal Kodam I/BB Bersama Yonif TP 905/TS Jalan Kaki Salurkan Logistik ke Desa Bonan Dolok

Menurutnya, penggunaan kembang api dan petasan dapat memicu berbagai risiko, seperti kebakaran, kecelakaan, serta gangguan ketertiban umum. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan mengalihkan perayaan yang bersifat hura-hura menjadi kegiatan yang lebih bernilai sosial.

Imbauan serupa juga disampaikan Kasat Intel Polres Simalungun IPTU Rido Valentino Pakpahan. Ia menyebutkan bahwa Kapolres mengajak masyarakat menjadikan pergantian tahun sebagai momentum refleksi diri dan memperkuat kebersamaan.

“Kapolres mengajak masyarakat mengisi malam Tahun Baru dengan kegiatan positif, seperti doa bersama, refleksi diri, atau penggalangan donasi bagi saudara-saudara kita yang terdampak bencana, khususnya di wilayah Sumatera,” kata IPTU Rido.

Ia menambahkan, refleksi diri penting dilakukan agar masyarakat dapat mengevaluasi perjalanan selama setahun terakhir dan menyongsong Tahun Baru 2026 dengan semangat serta harapan yang lebih baik.

Selain itu, Kapolres Simalungun juga menekankan pentingnya menjaga silaturahmi dan kerukunan antarumat beragama. Keberagaman di Kabupaten Simalungun dinilai sebagai kekuatan yang harus terus dirawat demi menciptakan suasana yang damai dan harmonis.

“Kapolres mengajak seluruh elemen masyarakat untuk saling menghormati, menjaga toleransi, dan mempererat persaudaraan lintas agama agar situasi tetap kondusif,” ungkap IPTU Rido.

AKP Verry Purba menambahkan bahwa Polres Simalungun berharap adanya peran aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan masing-masing. Sinergi antara Polri dan masyarakat dinilai sangat penting untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan nyaman selama perayaan Tahun Baru.

“Kami mengajak masyarakat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga malam pergantian tahun dapat berjalan aman, tertib, dan penuh makna,” pungkasnya.

Melalui imbauan ini, Polres Simalungun berharap perayaan Tahun Baru 2026 dapat berlangsung secara sederhana namun bermakna, serta menjadi momentum untuk meningkatkan kepedulian sosial, mempererat persatuan, dan menjaga stabilitas keamanan di tengah masyarakat. (*)

Penulis : S Hadi Purba
Editor : Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *