Bondowoso, Obor Rakyat – Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bondowoso terus memperkuat komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui kegiatan Penanaman Tanaman Pembangunan Tahun 2025. Program ini menjadi langkah strategis untuk mempercepat rehabilitasi kawasan hutan sekaligus meningkatkan tutupan vegetasi sebagai penyangga ekosistem dan pengendali degradasi lingkungan.
Kegiatan penanaman dilaksanakan di petak 51.D Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Wringintapung, Bagian Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Bondowoso, Senin (29/12/2026).
Penanaman tersebut melibatkan berbagai pemangku kepentingan sebagai wujud kolaborasi multipihak dalam pengelolaan hutan berkelanjutan.
Mewakili Administratur Perhutani KPH Bondowoso, Asisten Perhutani (Asper) Bondowoso, Heru Dwi Cahyo, menegaskan bahwa penanaman Tanaman Pembangunan merupakan bentuk nyata komitmen Perhutani dalam menjaga keseimbangan fungsi ekologis, sosial, dan ekonomi hutan.
“Penanaman ini tidak hanya bertujuan meningkatkan tutupan hutan, tetapi juga memperkuat ketahanan ekosistem serta menjamin keberlanjutan fungsi hutan dalam jangka panjang. Sinergi antara Perhutani dan masyarakat sekitar hutan menjadi kunci keberhasilan rehabilitasi kawasan,” ujar Heru.
Menurutnya, keterlibatan masyarakat dalam setiap tahapan pengelolaan hutan menjadi faktor penting dalam menjaga keberlangsungan hasil penanaman, sekaligus mendorong rasa tanggung jawab bersama terhadap kelestarian hutan.
Kegiatan penanaman bersama ini diikuti oleh Ikatan Istri Karyawan Perhutani (IIKP) Ranting Bondowoso, Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Wonojoyo, serta perangkat Desa Sumberpandan. Partisipasi lintas elemen tersebut mencerminkan penguatan pendekatan pengelolaan hutan berbasis partisipatif.
Ketua LMDH Wonojoyo, Joso, mengapresiasi keterlibatan aktif masyarakat desa hutan dalam kegiatan tersebut.
Ia menilai kolaborasi antara Perhutani dan LMDH merupakan fondasi penting dalam menjaga kelestarian hutan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan hutan.
“Kami berharap kegiatan ini memberikan manfaat ekologis dan ekonomi di masa depan, serta menumbuhkan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama terhadap kelestarian hutan,” katanya.
Melalui program Penanaman Tanaman Pembangunan 2025, Perhutani KPH Bondowoso meneaskan perannya dalam mendukung pembangunan kehutanan yang berkelanjutan, adaptif terhadap tantangan perubahan lingkungan, serta berorientasi pada pelestarian sumber daya alam bagi generasi mendatang. (*)
Sumber : Kom-Pht-Bondowoso
Editor : Redaksi