Meriahkan Harjakapro Ke-277, Disdikdaya Gelar Lomba Kerapan Sapi Piala Bupati Cup 2023

Joki pemacu sapi (kerapan sapi) di Probolinggo

Probolinggo, Obor Rakyat – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Probolinggo (Harjakapro) ke-277, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya) menggelar lomba kerapan sapi piala Bupati Cup 2023, Minggu (4/7/2023), bertempat di lapangan Desa

Lomba kerapan sapi ini berlangsung dua hari, yakni Sabtu dan Minggu dan diikuti oleh 48 pasang sapi untuk kelas besar dan 72 pasang sapi untuk kelas kecil.

Mereka berasal dari dalam dan luar Kabupaten Probolinggo seperti Kota Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember dan Pulau Madura.

Ketua panitia, Imam Syafi’i, mengucapkan terima kasih kepada Disdikdaya Kabupaten Probolinggo yang telah memberikan support dan dukungan kepada pecinta kerapan sapi.

“Tentunya kehormatan dan kepercayaan ini tidak akan kita sia-siakan. Kami akan memberikan yang terbaik dalam melestarikan budaya kerapan sapi,” ungkapnya.

Imam juga menerangkan, animoa masyarakat Kabupaten Probolinggo terhadap lomba kerapan sapi ini sangat luar biasa. Hal ini terlihat dari membludaknya peserta lomba kerapan sapi baik kelas besar maupun kelas kecil.

“Harapannya lomba kerapan sapi ini akan menjadi agenda tahunan dari Pemerintah Daerah dengan adanya perebutan Piala Bergilir Bupati Probolinggo. Ini bisa menjadi sarana dan wadah saling berkomunikasi, tatap muka dan silaturahim antara pecinta kerapan sapi. Semoga ini bisa terus terjalin dengan baik dan memberikan dampak ekonomi yang luar biasa,” tegasnya.

Baca Juga :  Tiket Masuk Mahal, Pengunjung Wisata Pantai Ancol Jakarta Utara Menurun Hingga 10 Persen 

Sementara Kepala Disdikdaya Kabupaten Probolinggo, Fathur Rozi, mengatakan lomba kerapan sapi ini semata-mata untuk melestarikan dan memelihara tradisi budaya kerapan sapi di Kabupaten Probolinggo.

Sejatinya kerapan sapi ini tradisi Madura yang hadir di Kabupaten Probolinggo karena masyarakat Kabupaten Probolinggo banyak yang menggunakan bahasa Madura.

“Ini bentuk kehormatan bagaimana kita bersama-sama melestarikan tradisi kerapan sapi sehingga mampu mempererat tali silaturahim diantara kita semua. Atas nama Pemerintah Daerah saya ucapkan selamat datang terutama pecintah kerapan sapi dari luar Kabupaten Probolinggo,” katanya.

Lebih lanjut Rozi mengajak untuk bersama-sama memelihara kebudayaan kerapan sapi dengan tetap memperkuat tali ukhuwah Islamiyah. Saya titip dalam penyelenggaraan kerapan sapi ini tolong jaga kekompakan dan kebersamaan.

Baca Juga :  Bertempat di Paseban Alun-alun RBA Ki Ronggo, Pj Bupati Bondowoso Pimpin Apel Hari Santri Nasional

“Kita semua bersaudara, mari sama-sama menjaga kekompakan dan kerukunan. Jangan sampai tukaran apalagi sampai mengkonsumsi minuman keras demi kebaikan kita bersama,” harap Rozi.

Seraya menambahkan, kerapan sapi ini hendaknya menjadi media dan momentum untuk terus meningkatkan kebudayaan Kabupaten Probolinggo.

“Saya berharap bagi pecinta kerapan sapi disamping meningkatkan nilai manfaat ekonomi dengan naiknya harga sapi juga meningkatkan pendapatan masyarakat. Mari kita bersama-sama menjaga kebersamaan demi suksesnya lomba kerapan sapi piala Bupati Cup 2023,” pungkasnya.(di)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *