
Lurah: Coba Konfirm ke Pak RT
Surabaya, Obor Rakyat – Pemilharaan Saluran Air menggunakan U-ditch (Box Culvert) terus di benahi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Sayangnya kali ini pengerjaan tersebut menjadi pertanyaan Warga Manukan, Kecamatan Tandes, Surabaya, Khususnya di RT02 RW01. Pasalnya tak ada himbauan, proyek langsung dikerjakan.
Hal itu tentunya menjadi desas-desus negatif pada pihak pengurus mulai tingkat RT, RW.
Menurut warga setempat, semestinya ada pemberitahuan di awal, karena jalan tersebut, menjadi akses keluar masuknya penghuni sekitar.
Baca juga: Tuntutan Aliansi AWAN Kepada PT CMP, Pengacara Perusahaan: Sebelum Ada Tuntutan Sudah Terlaksana
“Pak RT kok gak ngasih info ke Warga, harusnya kan ada pengumuman akan terealisasinya pengerjaan gorong-gorong itu,” ujar salah satu warga yang enggan dicatut namannya dalam media ini, Minggu (19/11/2023).
Menurutnya, himbauan itu penting mengingat akses itu jalan keluar masuk para penghuni. Tak hanya itu bagi pemilik Mobil serta grobak dan rombong penjual pun harus ada alternatif jalan.
Seharusnya sebelum dikerjakan sosialisasi lebih dahulu. Sementara jalan dialihkan kemana kek. Kaget saya tiba-tiba ada pengerjaan, fikirkan Wargannya.
“Kalau ada warga yang punya hajat dan diberitahu dari sebelum pengerjaan kan bisa di pending, lha kalau sudah tentukan tanggal terus ada kayak gini, bagaimana?,” ujarnya.
Sementara salah satu warga pemilik Mobil yang aktifitas mobile dalam pengiriman jasa muat juga mempertanyakan hal yang sama dalam aturan Pemkot dalam pengerjaan pasti dilengkapi himbauan terlebih dahulu.
“Senang ada pengerjaan wujud terealisasi pengajuan para pengurus kampung, tapi sayangnya tidak di imbangi info pada warga. Jadi banyak yang kaget,” ungkapnya.
Ia menambahkan, pastinya Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sudah saling koordinasi hingga telraksanakan pembangunan gorong-gorong itu.
Pihaknya menyayangkan tingkat Lurah tidak ada pemberitahuan pada jajaran bawahannya.
“Pasti lha mas, saya ini faham, para perangkat harusnya ada pemberitahuan. Yang jelas saya yakin dari tingkatan atas sudah ada pemberitahuan, mulai hari, Bulan, Tahun dan estimasi kapan selesai itu tahu semua,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, wartawan Obor Rakyat mengkonfirmasi Lurah Manukan Wetan, Bambang Wijanarko, guna keseimbangan dalam pemberitaan.
Menurutnya sudah dirapatkan serta pemberitahuan sudah dilaksanakan.
“Sudah pak RW 1 ke pak RT,” ujar mengawali saat dikonfirmasi melalui salular +62 812-1767-XXXX.
Ia pun mengirim foto yang diketahui bertempatan di balai RW01 tepatnya di wilayah RT03/RW01 Manukan Wetan.
“Rapat di RW 01 bersama RT 04, 03, dan 02 terkait dengan pengejakan Yudit RW 01,” tulis keterangan pada foto yang dikirim ke Obor Rakyat.
Terlihat dalam foto tersebut, dihadiri sekitar tujuh pengurus kampung dan tampak RT02/RW01 turut dalam rapat terkait pengerjaan Yudit tersebut.
Ditanya terkait kapan rapat yang dihadiri para pengurus khususnya di RW01?. Lurah melempar untuk menanyakan kepada RT secara langsung.
“Coba konfirm ke pak RT ,” pungkas mengakhiri chat WhatsApp itu.
Sementara Didik Irawan selaku RT02/RW01 saat dikonfirmasi melalui sambungan salular +62 812-1779-XXXX membenarkan sudah ada rapat terkait pelaksanaan pengerjaan U-ditch tersebut.
“Enjhe pak,” ujar mengawali konfirmasi wartawan.
Ditanya soal rapat dan hasil info hari H nya pengerjaan?, ia mengatakan.
“Info pengerjaan tgl 13 November Pak,” jawabnya.
Sambung kata Didik, pihaknya mengutarakan hanya sebagian Warga yang diberitahu.
Diakui pula, bahwa pemberitahuan yang seharusnya merata tersebut, tidak ia jalankan.
“Sebenarnya sudah saya share ke grup pengurus untuk bantu info ke warga pak, sebagian saya info termasuk istri Alm. Bapak Sunari yang bangunannya terdampak, mungkin info yang diberikan belum merata Pak,” ketik WA dengan ditambahkan Emoticon. (nul)