Polrestabes Surabaya Melalui Satresnarkoba, Gencarkan Program Kampung Tangguh Anti Narkoba

Surabaya, Obor Rakyat - Setelah sukses kesekian kalinya melaksanakan program Kampung Tangguh, tentang kawasan bebas dari narkoba, kini Polrestabes Surabaya memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) pemantapan materi terkait penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkotika, Jumat (17/11/2023).
Wakasat Reskoba
Polrestabes Surabaya, Kompol Fadilah berserta jajaran bersama Plh Kepala Badan Narkotika BNN, Kota Surabaya, Agus Choirul Huda hadir dalam Bimtek pemantapan materi terkait penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkotika.

Wakasat: Yang Mana TR Wajib Laksanakan

Surabaya, Obor Rakyat – Setelah sukses kesekian kalinya melaksanakan program Kampung Tangguh, tentang kawasan bebas dari narkoba, kini Polrestabes Surabaya memberikan Bimbingan Teknis (Bimtek) pemantapan materi terkait penyalahgunaan dan peredaran Gelap Narkotika, Jumat (17/11/2023).

Hadir dalam giat, yang diselenggarakan di Movenpick Surabaya City, jalan Ahmad Yani No. 71 Surabaya, antara lain Yayasan Rehabilitasi Plato foundation, KBO AKP Philips R lopung, SH. Public speaking, Yessyca Diana Gabrielle, M.Psi, Psi, dan sejumlah peserta lainya.

Dalam mengawali sambutan, Kepala Satuan Narkoba Polrestabes Surabaya AKBP Daniel Marunduri yang diwakili (Wakasat) Wakil Kepala Satuan Reskoba Kompol Fadilah mengatakan giat ini adalah merupakan atensi Kapolri berdasarkan surat telegram Kapolri Nomor : ST/136/VIII/2023 Bareskrim tanggal 15 Agustus 2023.

“Jadi kita melaksanakan atensi tersebut, tentang pembentukan kampung tangguh anti Narkoba, yang mana TR Wajib laksanakan,” tegas Wakasat.

Baca juga: Adik Kakak Kompak Edarkan Sabu, DPO “Lisol” PR Satresnarkoba Polrestabes Surabaya

Ia juga menyebutkan, bahwa sebelumnya sudah membentuk kampung anti narkoba dibeberapa wilayah yang terindikasi banyaknya tangkapan kasus narkoba di wilayah itu.

“Polrestabes, melalui Satresnarkoba Alhmdulillah berkat dukungan seluruh lapisan masyarakat dan Pokja sudah terbentuk dari sejumlah warga Kampung Tangguh, seperti di wilayah Putat Jaya Surabaya,” ungkapnya.

Sambung kata Fadillah, salah satu yang melatar belakangi kegiatan itu, menurutnya Narkoba merupakan kejahatan Exstraordinary yang butuh penanganan khusus.

“Mengingat Surabaya masih ada penyalagunaan, kita upayakan semaksimal mungkin untuk mengurangi Narkoba yang menghancurkan generasi bangsa jika tidak diantisipasi,” katanya.

Seperti halnya, Kecamatan Sawahan merupakan salah satu tempat tertingginya peredaran narkoba, itu diperlukan adanya upaya untuk menekan peredaran narkoba dengan memanfaatkan potensi yang ada di lingkungan setempat.

“Dengan tujuan melakukan upaya pencegahan dan pemberdayaan dari beberapa mantan pengguna atau mantan kasus narkoba, kami berharap dapat menekan peredaran narkoba,” tandasnya.

Dalam pantauan Obor Rakyat, giat kurang lebih dua jam itu, mereka mendapat bimbingan dan arahan bagaimana teknis pemantapan materi penyalahgunaan narkoba dari Plh Kepala Badan Narkotika BNN Kota Surabaya, Agus Choirul Huda. (nul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *