Daerah  

Viral, Pamflet Program Administrasi Kependudukan di Bondowoso Dilakukan Timses Paslon

Bondowoso, Obor Rakyat - Masyarakat Kabupaten Bondowoso dihebohkan dengan pamflet program sosialisasi administrasi kependudukan yang dilakukan oleh salah satu timses paslon bupati Bondowoso. 
Ilustrasi Pamflet Program Administrasi Kependudukan Kabupaten Bondowoso.

Bambang Soekwanto : Potensi Corporate Crime

Bondowoso, Obor Rakyat – Masyarakat Kabupaten Bondowoso dihebohkan dengan pamflet program sosialisasi administrasi kependudukan yang dilakukan oleh salah satu timses paslon bupati Bondowoso.

Dalam pamflet yang tersebar, tertulis ada 6 agenda kegiatan sosialisasi administrasi kependudukan , yaitu antara lain di Kecamatan Tegalampel, Wonosari, Tapen, Sumberwringin, Klabang, dan Binakal.

Bambang Soekwanto, Calon Bupati Bondowoso mengungkapkan, jika kegiatan ini berpotensi corporate crime dan melanggar peraturan yang ada.

“Jika kegiatan ini dilakukan maka akan berpotensi corporate crime. Hati – hati karena dengan terbitnya KIS berarti akan ada tagihan UHC dengan kategori pasien fiktif,” tegasnya, Senin (7/10/2024).

Baca juga: Adm Perhutani KPH Bondowoso, Hadiri Apel Akbar Dalam Rangka Maulid Nabi Muhammad SAW dan Rangkaian Hari Santri Nasional 2024

Bambang juga menambahkan, jika dirinya kasihan pada calon Bupati rivalnya yakni Ra Hamid dari paslon 01.

Baca Juga :  Guna Mengetahui Karakteristik, Disnakkan Bondowoso Ngambil Sampel Ikan Pindang di Pasar Kota Kulon 

“Kasihan lah karena sampai sekarang Ra Hamid dikelilingi orang yang tak paham regulasi. Karena saya ingin bersaing fair maka harusnya sekelas kyai dari ponpes besar juga dibantu oleh tim yang benar dan faham regulasi,” imbuhnya.

Sementara itu, saat dikonfirmasi kontak person atas nama Mursid yang tertertera dalam pamflet program di maksud, menyebut jika program tersebut tidak jadi dilaksanakan.

“Gak jadi mas, informasi dari beliaunya tidak jadi gitu. Gak paham saya pokoknya tak jadi dilaksanakan gitu. Ya tanya ke pak ketua atau pak Tohari. Saya kan diinformasi beliau,” katanya.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Bondowoso, Agung Tri Handono juga menyampaikan jika pihaknya tidak kan melaksanakan program ini dalam waktu ke depan.

Baca Juga :  Merasa Lahan Perkebunannya di Jarah, Sejumlah Warga Desa Leprak Bondowoso Akan Melaporkan ke APH

“Sudah kita sampaikan untuk ditunda pelaksanaannya setelah Pemilukada. Kita juga sudah sepakat dengan pemilik Pokir kegiatan tersebut,” pungkas Agung. (tif)

Baca juga: Tak Ada Waktu Libur, Rimbawan Perhutani Bondowoso Tuntaskan Terget Pekerjaannya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *