
Bondowoso, Obor Rakyat – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bondowoso terus menunjukkan komitmennya dalam mendorong transformasi digital di sektor ketenagakerjaan.
Melalui gelaran Bondowoso Job Fair 2025, yang berlangsung di GOR Pelita pada Rabu (12/11/2025), Pemkab resmi meluncurkan aplikasi “Kerja Berkah”, sebuah platform digital yang mempertemukan pencari kerja dan perusahaan secara daring.
Kegiatan ini diikuti oleh 41 perusahaan dengan menyediakan 1.290 lowongan kerja bagi masyarakat. Ribuan pencari kerja dari berbagai daerah hadir untuk memanfaatkan peluang kerja baru yang kini lebih mudah diakses melalui sistem digital.
Transformasi Digital Ketenagakerjaan Bondowoso
Bupati Bondowoso, Abdul Hamid Wahid, menyampaikan bahwa peluncuran aplikasi Kerja Berkah merupakan langkah nyata pemerintah daerah dalam mempercepat pelayanan publik dan meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal.
“Aplikasi Kerja Berkah adalah langkah nyata menuju pelayanan publik yang cepat, efisien, dan inklusif. Lewat platform ini, proses rekrutmen menjadi lebih transparan dan mudah dijangkau oleh masyarakat,” ujar Bupati Hamid.
Menurutnya, pembangunan ketenagakerjaan di era digital tidak dapat lagi mengandalkan sistem konvensional. Diperlukan kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat agar penciptaan lapangan kerja dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Tingkat Pengangguran Bondowoso Turun Signifikan
Berdasarkan data tahun 2025, tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Bondowoso tercatat sebesar 2,55 persen atau sekitar 12.549 orang. Angka tersebut menurun signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, menunjukkan hasil nyata dari berbagai program ketenagakerjaan yang dijalankan Pemkab.
“Ini hasil dari kerja bersama. Melalui Job Fair dan aplikasi digital ini, kami ingin membuka akses lebih luas bagi anak muda untuk mendapatkan pekerjaan yang layak,” tambah Bupati Hamid.
Bondowoso Job Fair 2025 mengusung tema “Angkatan Muda Pekerja Tangguh Menuju Bondowoso Berkah”, yang mencerminkan semangat daerah dalam membangun generasi muda yang kompeten dan adaptif terhadap perkembangan teknologi.
Aplikasi “Kerja Berkah” Disambut Antusias
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Bondowoso, Hari Cahyono, menjelaskan bahwa aplikasi Kerja Berkah telah digunakan oleh lebih dari 1.500 pencari kerja sejak diluncurkan.
“Dengan sistem digital ini, perusahaan dapat langsung mengakses data pelamar secara real time. Ini mempermudah proses seleksi dan mempercepat penempatan kerja,” jelas Hari.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Bondowoso memiliki 636.159 penduduk usia kerja, dengan 491.623 orang termasuk dalam angkatan kerja. Dari jumlah tersebut, 479.074 orang telah bekerja, sementara 12.543 orang masih mencari pekerjaan.
Hari menambahkan, tingkat pengangguran di Bondowoso terus mengalami penurunan selama empat tahun terakhir. Saat ini hanya 2,5 persen, turun 1,08 persen dibandingkan tahun 2024.
Langkah Strategis Menuju Ekosistem Ketenagakerjaan Modern
Pemkab Bondowoso berkomitmen menjadikan aplikasi Kerja Berkah dan pelaksanaan Job Fair sebagai strategi berkelanjutan dalam menciptakan ekosistem ketenagakerjaan yang tangguh, modern, dan berdaya saing.
Kolaborasi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat diharapkan mampu membuka lebih banyak peluang kerja, sekaligus memperkuat daya saing tenaga kerja lokal menghadapi tantangan era digital. (*)
Penulis : Miftahul Qodril Ramadhani
Editor : Redaksi