Bondowoso, Obor Rakyat – Vokalis band Seventeen, Riefian Fajarsyah, atau yang lebih akrab di sapa Ifan, mengaku jika penampilannya di Bondowoso kali ini, dianggapnya sebagai iven manggung sambil liburan.
Hal ini, diungkapkannya usai menampilkan performa pada iven Sound Of Ijen Caldera di lapangan Arabica Homestay, Kecamatan Ijen, Kabupaten Bondowoso, Sabtu, (21/10/2023) malam.
Dalam kesempatan wawancara eksklusif ini, Ifan mengaku jika dirinya pertama kali datang ke Bondowoso, Jawa Timur, dan segalanya sangat menyenangkan baginya.
“Kalau buat kita anak band, ini manggung sambil liburan. Tempatnya bagus di atas, udaranya sejuk, masyarakatnya seru banget. Pejabatnya juga ramah. Makanya buat saya menyenangkan,” ujar Riefian Fajarsyah.
Baca juga: Pemkab Bondowoso Melalui Disparbudpora Gelar Sound Of Ijen Caldera
Saat ditanya perihal kemajuan Ijen Geopark ke depan?. Ifan menyebutkan, bahwa harus lebih mengoptimalkan promosi agar dapat terekspos lebih luas.
“Ya, lebih banyak lebih digencarkan lagi diadakan promosi, agar Ijen Geopark ini lebih luas lagi dikenal. Infrastruktur secara keseluruhan dari tempat pengelolaan tata kelolanya itu harus dibagusin banget. Jadi biar makin ramai yang datang ke sini,” sarannya.
Menurut Ifan, kedepan Bondowoso harus semakin maju, mengingat Bondowoso merupakan Kabupaten yang memiliki banyak aset wisata alam menarik dan punya kopi yang enak banget. Arabicanya tadi gua ngerasain yang yellow (caturra) sama kacang makadamia.
“Kopinya enak banget dan non kolesterol, sayang banget jika itu belum banyak yang tahu. Wah yang kayak gitu-gitu itu incaran orang Jakarta yang hobi diet,” imbuhnya.
Sementara, Pj Bupati Bondowoso Bambang Soekwanto, mengaku kedepan jika iven seperti Sound Of Ijen Caldera ini, akan kembali dilaksanakan mengingat minat pengujung utamanya dari luar Bondowoso dirasa sangat responsif.
“Insya Allah dan satu dua bulan ke depan ini, kami ingin membuat sebuah kegiatan berkolaborasi dengan Banyuwangi,” katanya.
Seraya menambahkan, Kegiatan seperti ini cukup efisien mengingat.
“Tadi dari Bandung saja sampai tahu. Jadi cukup efektif dan efisien,” pungkas Bambang Soekwanto. (red)