Banyuwangi, Obor Rakyat – Puluhan warga lanjut usia (lansia) di Desa Purwodadi, Kecamatan Gambiran, Kabupaten Banyuwangi tampak antusias mengikuti program Sekolah Lanjut Usia Tangguh (Selantang).
Program ini merupakan inisiasi dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup lansia agar lebih mandiri, sejahtera, dan bermartabat.
Dengan menggandeng Kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL) Krajan 1, kegiatan Selantang di Desa Purwodadi telah dilaksanakan dalam dua pertemuan awal, dan dijadwalkan akan berlangsung sebanyak 13 sesi.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah desa setempat dan menjadi bagian dari upaya nyata membangun komunitas lansia yang sehat secara fisik, mental, dan sosial.
“Alhamdulillah, kegiatan Selantang ini sudah berjalan dua kali. Kami jadwalkan ada 13 kali pertemuan yang akan diikuti masyarakat lansia Desa Purwodadi. Dalam setiap pertemuan akan hadir narasumber untuk memberikan edukasi terkait kesehatan, sosial, dan aspek penting lainnya bagi kehidupan lansia,” ujar Kepala Desa (Kades) Purwodadi, Drs. Suyanto, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (24/6/2025).
Program Selantang sendiri mengedepankan pendidikan nonformal berbasis 7 dimensi yang mencakup aspek spiritual, intelektual, fisik, emosional, sosial kemasyarakatan, vokasional, dan lingkungan.
Materi yang diberikan disesuaikan dengan kondisi kesehatan dan minat peserta, sehingga dapat diikuti dengan nyaman dan menyenangkan.
“Ini adalah program yang sangat bermanfaat, dan secara pribadi saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Bupati Banyuwangi. Kami di tingkat desa akan terus mendukung dan berharap program Selantang ini berkelanjutan,” tambah Suyanto.
Dengan semangat para peserta lansia yang tetap tinggi, program Selantang diharapkan mampu menghapus stigma negatif terhadap usia senja. Lansia tidak hanya menjadi objek bantuan, tetapi juga subjek pembangunan yang berdaya dan bahagia. (*)