
Medan, Obor Rakyat – Dukungan terhadap Hasyim SE untuk kembali menakhodai Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Medan periode 2025–2030 terus mengalir deras. Kali ini, suara dukungan datang dari Koalisi Masyarakat Bersatu Untuk Sumut (KAMBUS), yang merupakan gabungan berbagai elemen masyarakat seperti mahasiswa, pemuda, buruh, petani, nelayan, dan pelaku UMKM.
Koordinator KAMBUS, Zahroi, menegaskan bahwa kepemimpinan Hasyim SE terbukti berhasil membawa PDIP Medan meraih kemenangan hattrick dalam Pemilu Legislatif, yakni pada tahun 2014, 2019, dan 2024.
“Keberhasilan ini bukanlah sebuah kebetulan, melainkan hasil kerja keras dan konsistensi Hasyim SE dalam membangun konsolidasi partai hingga ke akar rumput. Ia berhasil menjaga semangat gotong royong yang menjadi ciri khas PDIP,” ujar Zahroi dalam konferensi pers di Medan, Jumat (10/10/2025).
Dekat dengan Warga dan Konsisten Perjuangkan Rakyat
Dukungan terhadap Hasyim SE tak hanya datang dari internal kader partai, tapi juga dari tokoh-tokoh masyarakat. Ardi Darinda, salah satu tokoh masyarakat Medan, menyebut Hasyim sebagai figur pemimpin yang merakyat, santun, dan tegas.
“Pak Hasyim adalah pemimpin yang tidak berjarak dengan rakyat. Beliau sering hadir di tengah masyarakat, baik dalam kegiatan sosial maupun diskusi komunitas. Keteladanannya membuat warga merasa memiliki pemimpin sejati,” tutur Ardi.
Dari kalangan nelayan, H. Lattading mengungkapkan kekagumannya terhadap pendekatan Hasyim yang turun langsung ke kawasan pesisir.
“Beliau datang berdialog langsung dengan kami, mendengar keluhan tentang harga ikan dan solar. Itu bukan pencitraan, tapi kepedulian nyata. Kami merasakannya langsung,” ujarnya dengan nada haru.
Buruh dan UMKM Juga Nyatakan Dukungan
Sementara itu, dari kalangan buruh, Fuad R menyampaikan bahwa Hasyim SE dikenal konsisten memperjuangkan hak-hak pekerja, termasuk sektor informal dan UMKM.
“Pak Hasyim kerap mendorong agar kebijakan pemerintah daerah berpihak kepada tenaga kerja lokal. Beliau juga memperhatikan nasib UMKM, agar bisa terus tumbuh di tengah tantangan ekonomi,” ungkap Fuad.
Tokoh perempuan dan penggiat UMKM, Fitri Wah Hasibuan, menilai Hasyim sebagai pemimpin yang pro terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat kecil, terutama perempuan.
“Pak Hasyim banyak membantu kami pelaku usaha mikro. Beliau memberikan ruang untuk kami tampil di acara sosial partai dan membuka akses ke program pemerintah. Sosok seperti ini langka dan dibutuhkan,” ujarnya.
Hasyim SE Dianggap Figur Pemersatu
Menurut KAMBUS, keberlanjutan kepemimpinan Hasyim SE sangat penting untuk menjaga kekuatan politik PDIP Medan sebagai partai yang berpihak kepada rakyat.
“Beliau bukan hanya pemimpin partai, tapi juga pemersatu. Ia mampu menyatukan warga Medan dalam semangat kebersamaan. Kami percaya, PDIP Medan akan terus menjadi kekuatan yang membela rakyat jika dipimpin oleh Hasyim SE,” pungkas Zahroi.
Dengan latar belakang prestasi, kedekatan dengan rakyat, dan kepedulian terhadap berbagai sektor masyarakat, Hasyim SE dianggap layak melanjutkan estafet kepemimpinan DPC PDIP Medan untuk periode 2025–2030. (*)
Penulis : Maria
Editor : Redaksi