Pemdes Silolembu Gelar Musrenbangdes Tahun 2025, Tiang PLN dan Jambanisasi Jadi Skala Prioritas

Bondowoso, Obor Rakyat - Pemerintah Desa (Pemdes) Silolembu beserta unsur masyarakat menggelar Musrenbangdes untuk tahun anggaran 2025 mendatang, Kamis(4/1/2024).
Suasana Musrembangdes Silolembu

Bondowoso, Obor Rakyat – Pemerintah Desa (Pemdes) Silolembu beserta unsur masyarakat menggelar Musrenbangdes untuk tahun anggaran 2025 mendatang, Kamis(4/1/2024).

Dalam menyusun rencana pembangunan kerja Pemdes Silolembu, Kecamatan Curahdami, Kabupaten Bondowoso hasilkan dua kesepakatan pembangunan.

Dimana rancangan yang di hadiri dari berbagai unsur mulai dari camat, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas), Bintara Pembina Desa (Babinsa), perangkat Desa, BPD, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda.

Untuk prioritas pembangunan yang akan di laksanakan pada 2025 mendatang, pertama pemasangan tiang PLN di RT 01, kemudian pembangunan jambanisasi, dan pemberian nutrisi bagi masyarakat.

Baca juga: Prestasi Membanggakan Bondowoso Tahun 2023

Kepala Desa (Kades) Silolembu, Achmad Basuki, saat di konfirmasi mengatakan, tahun anggaran 2025 mendatang prioritaskan pemasangan tiang PLN dan jambanisasi serta nutrisi saja.

“Tadi ada beberapa permintaan masyarakat, menurut kami belum terlalu mendesak hal tersebut, setelah melalui berbagai pertimbangan maka kita sepakat tahun 2025 pemasangan tiang PLN di RT 1 itu dulu, karena pengajuannya sejak tahun 2015 sampai saat ini belum terealisasi,” ujarnya.

Untuk diketahui, lanjut Abas, Meskipun selama ini warga RT 1 memanfaatkan listrik, kabel-kabel nya sangat membahayakan karena tiangnya terdiri dari kayu.

“Kami berharap kepada pemerintah agar bisa merealisasikan program ini mengingat bahaya yang akan terjadi kedepannya,” tegas Kades Silolembu itu.

Ketika ditanya tentang rencana usulan dari jambanisasi dan nutrisi?. Ia menegaskan, untuk mendukung program pemerintah untuk mencegah terjadinya stunting.

“Dengan adanya pembangunan jamban, warga tidak akan sembarangan membuang air besar,” katanya sambil mengimbuhkan,
untuk program nutrisi bertujuan untuk menanggulangi masalah gizi perseorangan, dan meningkatkan status gizi masyarakat sesuai dengan sumber daya yang tersedia. (mif)

Baca juga: Bersumber Dari DBHCHT, Pj Bupati Bondowoso Serahkan Bantuan Alsintan Kepada Puluhan Poktan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *