Daerah  

Tiang Listrik dari Bambu Masih Digunakan di Beberapa Wilayah Bondowoso, Aktivis Desak Pemerintah Bertindak

Bondowoso, Obor Rakyat – Fenomena penggunaan tiang bambu sebagai penyangga kabel listrik ternyata masih banyak dijumpai di sejumlah wilayah di Kabupaten Bondowoso. Selain di Dusun Sladang RT 01 RW 01, Desa Silolembu, Kecamatan Curahdami, kondisi serupa juga ditemukan di beberapa desa lainnya.
Tiang listrik dari bambu.

Bondowoso, Obor Rakyat – Fenomena penggunaan tiang bambu sebagai penyangga kabel listrik ternyata masih banyak dijumpai di sejumlah wilayah di Kabupaten Bondowoso. Selain di Dusun Sladang RT 01 RW 01, Desa Silolembu, Kecamatan Curahdami, kondisi serupa juga ditemukan di beberapa desa lainnya.

Berdasarkan penelusuran di lapangan, aliran listrik di beberapa dusun masih mengandalkan tiang-tiang seadanya hasil swadaya warga, seperti tiang dari bambu, kayu, bahkan pipa besi. Beberapa titik yang teridentifikasi menggunakan tiang non-standar antara lain Dusun Koteggel, Desa Sumber Tengah, Kecamatan Binakal; Desa Kemuningan, Kecamatan Taman Krocok; serta Dusun Gilih, Desa Jetis, Kecamatan Curahdami.

Kondisi ini memunculkan kekhawatiran dari sejumlah pihak, termasuk aktivis pemerhati lingkungan, Ahmad. Ia menilai bahwa penggunaan tiang listrik darurat seperti ini berpotensi membahayakan keselamatan warga dan mencerminkan masih adanya ketimpangan dalam distribusi infrastruktur dasar.

“Ini merupakan pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kabupaten Bondowoso. Infrastruktur kelistrikan seharusnya menjadi prioritas karena berkaitan langsung dengan keselamatan dan kesejahteraan masyarakat,” tegas Ahmad saat ditemui, Kamis (9/10/2025).

Ahmad juga menambahkan bahwa ketergantungan warga pada tiang listrik darurat adalah bukti lemahnya perhatian pemerintah terhadap kebutuhan dasar masyarakat di pelosok.

Baca Juga :  Warga Dusun Sladang Bondowoso Terancam Bahaya, Kabel Listrik Masih Ditopang Tiang Bambu Selama 10 Tahun

Pemerintah daerah diharapkan segera melakukan pendataan dan penanganan terhadap wilayah-wilayah yang masih menggunakan tiang listrik tidak standar. Selain aspek keselamatan, pemenuhan infrastruktur listrik yang layak juga penting untuk mendukung aktivitas ekonomi dan pendidikan warga di desa.

Hingga berita ini diturunkan, pihak PLN maupun Dinas terkait di Kabupaten Bondowoso belum memberikan tanggapan resmi terkait temuan ini. (*)

 

Penulis : Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *